Pentas Jalanan “Penjelajahan Orangutan” Kolaborasikan Seni Teater

Wartapalaindonesia.com, PALANGKA RAYA – Maraknya aksi perdagangan satwa liar, terutama Orangutan akhir-akhir ini membuat kita, terutama para pecinta satwa dan lingkungan, terasa miris. Bagaimana tidak, satwa yang termasuk dalam kategori langka tersebut harusnya dilindungi, bukan diperdagangkan.

Hal itu yang mendasari Permakultur Kalimantan Foundation yang berkolaborasi dengan beberapa komunitas lingkungan kota Palangka Raya, serta bekerjasama sama dengan  Curious Legends-Australia menggelar acara pentas jalanan ‘Penjelajahan Orangutan’ (Adventure of the Orangutan).

Selain itu, pentas jalanan ini bertujuan untuk menjalin kerjasama budaya yang harmonis antara Seniman Australia, dan seniman lokal Indonesia-Palangka Raya, serta memfasilitasi secara kreatif melalui kebudayaan tentang nilai-nilai kearifan lokal Dayak,

dalam melestarikan sumber ekologis lingkungan hidup untuk keberlanjutannya dalam peduli bumi, peduli manusia, dan peduli masa depannya.

Pentas Jalanan sendiri merupakan salah satu rangkaian proses kreatif, yang intensif dilakukan dalam waktu satu bulan, dimulai dari tanggal 6 Mei 2016 sampai dengan tanggal 4 Juni 2016. Acara yang hanya membutuhkan waktu berlatih selama empat (4) hari sebelum hari H.

Satu (1) jam sebelum pementasan tersebut, dibuka oleh Wakil Walikota Palangka Raya, Dr. Ir. Mofit Saptono di “Tugu Soekarno”, tengah kota Palangka Raya. Acara dihadiri juga oleh Duta Besar Australia, Mr. Brad Amstrong.

Keikutsertaan para “Bule” Australia dalam pentas jalanan ini cukup menghibur masyarakat Palangka Raya. Mitchel Reese selaku sutradara Artistik, Shani Jessica Moffat selaku penata gerak, dan Matina Moutzouris selaku penata property cukup antusias memberi arahan kepada peserta melalui gerak tubuh, karena tentu saja, mereka terkendala bahasa yang berbeda.

Pentas jalanan ini berpusat di Permakultural Kalimantan, Desa Sukamulya Kecamatan Bukit Batu, dan selanjutnya dipentaskan keliling di beberapa desa lain seperti ; Desa Sei Gohong, Desa Habaring Hurung, Desa Banturung, dan pusat kota Palangka Raya.

Acara yang melibatkan sekitar 600 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak di tingkat SD (Sekolah Dasar) hingga para remaja dewasa tersebut terbagi dalam 6 kali pentas keliling, dan 12 kali workshop  theater dan workshop pembuatan wayang-wayang di sekolah-sekolah dasar yang terlibat dalam pementasan.

Semoga, kolaborasi Indonesia – Australia dalam pentas Teater Jalanan  ‘Penjelajahan Orangutan’ ini, dapat memberikan pendidikan alternative melalui kebudayaan kepada Masyarakat Kalimantan, khususnya Palangka Raya, untuk semakin memahami bahwa pulau kalimantan bukan saja sebagai paru-paru dunia yang memiliki kekayaan hutan atas keragaman flora dan faunanya, tetapi juga salah satu kepulauan yang memiliki kekayaan atas keunikan dan keindahan keragaman sosial, seni dan budayanya yang sudah tersohor dibelahan dunia.

Dengan keistimewaan ini tanpa tersadari merupakan potensi yang besar untuk dijadikan landasan pembangunan ekonomi kreatif  yang dapat dipromosikan terus, baik di tingkat lokal, nasional maupun mancanegara, untuk nantinya dapat meningkatkan pembangunan ekonomi yang lebih baik dengan berbasis pelestarian alam, seni dan budaya.

Sehingga pengeksploitasian alam yang tidak ramah lingkungan dapat diperlambat dengan meningkatkan kesadaran, melalui pendidikan seni budaya kreatif terhadap pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem alam dan kebudayaan, juga keberlanjutan systemnya bagi generasi yang akan datang.

Laporan : Puspita N. Anggraini

Editor : Ragil Putri Irmalia

Kirim Pers Release kegiatan / artikel / berita / opini / tulisan bebas beserta foto kegiatan organisasi / komunitas / perkumpulan Anda untuk diterbitkan di portal berita Pencinta Alam www.wartapalaindonesia.com || Ke alamat email redaksi Wartapala Indonesia di wartapala.redaksi@gmail.com || Informasi lebih lanjut : 081553355330 (Telp/SMS/WA)

Dok

Pentas Jalanan Penjelajahan Orangutan Kolaborasi Seni Teater Indonesia - Australia 4 Pentas Jalanan Penjelajahan Orangutan Kolaborasi Seni Teater Indonesia - Australia 3 Pentas Jalanan Penjelajahan Orangutan Kolaborasi Seni Teater Indonesia - Australia 2 Pentas Jalanan Penjelajahan Orangutan Kolaborasi Seni Teater Indonesia - Australia 1

Kirim tulisan Anda untuk diterbitkan di portal berita Pencinta Alam www.wartapalaindonesia.com || Ke alamat email redaksi Wartapala Indonesia di wartapala.redaksi@gmail.com || Informasi lebih lanjut : 081333550080 (WA)

bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.