Eco-Takjil, Program Unik Bagi-bagi Takjil Gratis Ala UKM Jabal STAI Al-Azhary Cianjur Dengan Konsep Kesadaran Lingkungan

Caption Foto: Gerakan Eco Takjil Gratis Menjadi Antusias Warga, program Pembeda Ukm Jabal Al Azhary Cianjur Kepada Masyarakat Sekitar Di Bulan Ramadhan. (WARTAPALAINDONESIA/UKM Jabal Al-Azhary)

Wartapalaindonesia.com, CIANJUR – Suasana Ramadhan di lingkungan Masyarakat Kampus STAI Al-Azhary terasa berbeda ketika anggota dan pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa Jelajah Alam Bebas Al-Azhary Cianjur (UKM Jabal Al-Azhary) membagi-bagikan takjil gratis ke masyarakat sekitar pada Senin, 24 Maret 2025 .

Bukan sekadar berbagi takjil, sebab anggota dan pengurus UKM Jabal Al-Azhary mengusung konsep unik dan penuh makna melalui program bernama “Eco-Takjil Gratis”.

Dalam konsep itu, berbagi takjil kepada masyarakat sekitar diupayakan untuk tidak menghasilkan atau menambah sampah plastik baru.

Nah, alih-alih menggunakan wadah styrofoam atau plastik sekali pakai, anggota dan pengurus justru mengajak masyarakat membawa wadah dan tumbler atau gelas sendiri.

Takjil yang disediakan pun disimpan di wadah dari bahan alami yang bisa terurai atau digunakan kembali.

Ketua Umum UKM Jabal Al-Azhary Cianjur, Dani Abdul M mengatakan bahwa ramadhan kali ini, organisasinya ingin memiliki program yang berbeda.

“Ramadhan kan sering kita lihat fenomena berbagi takjil ramai dimana mana selalu ada, dari situ anggota dan pengurus, berdiskusi dan berpikir untuk menjadi pembeda. Kenapa gak suruh bawa wadah aja ya?” kata pria dengan nama rimba Dangeh tersebut.

Kegiatan dimulai sejak pukul 15.00-16.30 WIB ini diawali dengan acara Eco Campus Movement, yaitu gerakan ramah lingkungan kampus dalam bentuk operasi bersih lingkungan kampus.

Dilanjutkan Eco-Takjil yang tampak menarik perhatian sebagian warga sekitar, termasuk anak-anak, ibu-ibu, dan para pemuda yang melintas.

Takjil yang dibagikan berisi menu khas seperti Es Buah, Gorengan, dan Lontong, semuanya disajikan tanpa plastik.

Penyelenggara pun mensyaratkan takjil gratis ini diwajibkan membawa wadah masing masing guna mengurangi sampah plastik.

Para penerima yang membawa wadah sendiri pun tampak antusias dan merasa terlibat langsung dalam gerakan ini.

Salah Seorang Warga Sekitar Kampus STAI Al-Azhary, Dika, menyatakan baru pertama kali ikut kegiatan takjil yang seperti ini.

“Saya biasanya tinggal ambil, selesai, buang. Ini beberapa warga membawa wadah sendiri saat mengambil takjil ternyata antusias juga mereka. Jadi harapan kami agar masyarakat mulai terbiasa dengan gaya hidup minim sampah,” terangnya.

Di lokasi pembagian, Anggota dan pengurus juga memasang poster edukasi sederhana tentang peringatan “Jangan membuang sampah sembarang”, “Kurangi sampah plastik”, dan lain sebagainya.

Ketua Mapala Jabal Al Azhary Cianjur menambahkan bahwa kegiatan tersebut bisa menjadi motivasi untuk anggota ataupun pengurus.

Utamanya menginspirasi untuk jadi gerakan pembuka kesadaran secara sederhana akan pentingnya hidup yang lebih bijak terhadap lingkungan, serta dapat digelar lagi di tahun-tahun berikutnya.

Bahkan diharapkan bisa menjadi tradisi setiap kegiatan Ramadhan, untuk bulan puasa yang lebih bijak, bersih, dan bermakna.

“Umumnya tentu kepada masyarakat sekitar, tetapi ini menjadi pembelajaran juga buat kita untuk selalu peka terhadap lingkungan dan membentuk karakter yang bijak untuk pribadi, anggota ataupun pengurus umumnya masyarakat,” tandasnya.

Kontributor || Danang Arganata, WI 200050

Editor || Nindya Seva Kusmaningsih, WI 160009

Kirim tulisan Anda untuk diterbitkan di portal berita Pencinta Alam www.wartapalaindonesia.com || Ke alamat email redaksi Wartapala Indonesia di wartapala.redaksi@gmail.com || Informasi lebih lanjut : 081333550080 (WA)

bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.